PROFIL MADRASAH IBTIDAIYAH RAUDLATUL MUBTADIIN KALIAMAN
Madrasah Ibtidaiyah atau MI Raudlatul Mubtadiin Kaliaman adalah merupakan salah satu lembaga pendidikan formal berbasis keagamaan di desa Kaliaman Kec. Kembang Kab. Jepara Provinsi Jawa Tengah. Dengan kondisi yang seperti itu kemudian timbullah harapan dan asa yang sangat kuat dari seorang tokoh agama untuk mendirikan dan mengembangkan agama Islam di Desa Kaliaman terutama pendidikan Alqur'an.
Berikut Sejarah Awal mula berdirinya Madrasah Ibtidaiyah Raudlatul Mubtadiin Kaliaman dirangkum dari beberapa sumber :
AWAL MULA BERDIRINYA MADRASAH
 |
| Dok.Foto MI Kaliaman |
Madrasah Ibtidaiyah adalah merupakan salah satu lembaga pendidikan formal di desa Kaliaman Kec. Kembang Kab. Jepara Provinsi Jawa Tengah. Sejarah awal mula pendirian madrasah adalah bermula sekitar tanggal 3 Februari tahun 1965 dan juga terinspirasi dan tergerak dari salah satu tokoh desa Kaliaman yaitu KH. Mahir Khudlori. Beliau tergerak hatinya dan berkeinginan agar di desa Kaliaman ada lembaga pendidikan yang berbasis agama Islam, untuk membina masyarakat desa agar dapat memahami agama secara menyeluruh alias kaffah dan bertafaqquh fiddiin, terutama pendidikan Alqur'an. Yang kemudian berkembang menjadi Madrasah Ibtidaiyah Raudlatul Mubtadiin Kaliaman. KH. Mahir Khudlori yang kebetulan menjadi menantu kepala desa bapak H. Kasran pada saat itu. Berkat kegigihan dan keinginan yang kuat akhirnya Beliau dengan dibantu mertua Beliau yang juga Kepala Desa Bapak H. Kasran pada saat itu, membantunya dengan mewakafkan sebagian tanahnya untuk didirikan Madrasah. Dan juga dibantu seorang teman beliau yang yang didatangkan dari daerah luar desa yaitu Kiyai Mawardi, seorang yang terhitung dianggap mumpuni untuk membantunya dalam mengelola cikal bakal madrasah ibtidaiyah Raudlatul Mubtadiin Kaliaman. Sehingga dengan ijin dan ridlo Allah berdirilah Madrasah Ibtidaiyah Kaliaman. Terhitung sejak tanggal 12 Desember 1973 secara resmi terdaftar di Depag (sebelum berubah menjadi Kantor Kementerian Agama) sampai sekarang.
Posting Komentar